Terkena PHK? Pekerjaan Lepas Ini Bisa Jadi Cara Cari Cuan

Harazakida.com - Menurut data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia menghadapi tantangan besar dalam hal pengangguran, khususnya di kalangan generasi muda. Pada Agustus 2023, sekitar 10 juta penduduk berusia 15 hingga 24 tahun, atau dikenal sebagai generasi Z (Gen Z), tercatat sebagai pengangguran atau dalam kategori NEET (Not in Employment, Education, or Training). Dari total 44,47 juta penduduk dalam rentang usia ini, 22,5 persen atau sekitar 9,89 juta orang tidak terlibat dalam pekerjaan, pendidikan, atau pelatihan.

Angka pengangguran secara umum juga cukup mencemaskan. Pada Februari 2024, BPS mencatat ada sekitar 7,2 juta orang yang masih menganggur. Angka ini menunjukkan betapa seriusnya masalah pengangguran yang dihadapi oleh negara kita. Ditambah lagi, banyaknya pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi di berbagai sektor industri semakin memperburuk situasi. Data dari Kementerian Tenaga Kerja menunjukkan bahwa dari Januari hingga akhir Agustus 2024, sebanyak 46.240 orang terkena PHK.

Kombinasi dari tingginya angka pengangguran dan PHK ini tentunya membuat banyak orang merasa kesulitan dalam mencari pekerjaan. Namun, jangan khawatir! Di era digital saat ini, ada banyak peluang baru yang bisa dimanfaatkan untuk mencari penghasilan tambahan. Salah satu cara yang bisa dipertimbangkan adalah dengan menjadi fotografer lepas (freelance photographer).

Kenapa Fotografi Lepas Bisa Jadi Pilihan Menarik?

Di tengah situasi ekonomi yang menantang, fotografi lepas menjadi salah satu pilihan yang menarik bagi banyak orang, terutama generasi Z. Dengan kemajuan teknologi dan semakin berkembangnya dunia multimedia, peluang di bidang fotografi dan video semakin terbuka lebar. Umar Fawzy Sungkar, Founder & CEO Umarez Photography, menjelaskan bahwa menjadi fotografer lepas adalah salah satu cara yang dapat dimanfaatkan untuk menapaki jalan baru dalam dunia kerja.

"Menjadi pemilik vendor fotografi atau fotografer lepas adalah pilihan menarik untuk menapaki jalan ini," ujar Umar dalam keterangannya.

Bagi Anda yang tertarik untuk mengejar karir di bidang ini, Umar memberikan beberapa tips yang bisa membantu Anda untuk sukses sebagai fotografer lepas.

Tips Sukses Menjadi Fotografer Lepas

1. Tentukan Minat atau Jenis Fotografi yang Paling Anda Minati

Langkah pertama untuk memulai karir sebagai fotografer lepas adalah menentukan jenis fotografi yang paling Anda minati. Apakah itu fotografi perjalanan, lanskap, dokumenter, potret, fesyen, olahraga, atau pernikahan? Memilih satu bidang yang sesuai dengan minat dan keahlian Anda akan membantu Anda membangun reputasi dan menarik klien yang relevan.

"Menemukan niche khusus akan membantu kamu membangun reputasi dan menarik klien yang relevan," kata Umar. Dengan fokus pada satu bidang, Anda bisa lebih mudah menonjol di pasar dan menarik perhatian pelanggan yang mencari spesialis dalam bidang tertentu.

2. Membangun Citra Pribadi (Personal Branding)

Setelah menentukan bidang fotografi yang akan ditekuni, langkah selanjutnya adalah membangun citra pribadi atau personal branding. Buatlah portofolio online yang menampilkan karya-karya terbaik Anda. Website atau platform media sosial seperti Instagram, TikTok, Facebook, bahkan status WhatsApp bisa menjadi alat yang efektif untuk memperkenalkan diri dan menarik perhatian calon klien.

"Ingatlah, memulai bisnis biasanya dimulai dengan memperkenalkannya di lingkungan terdekat kamu. Pastikan personal branding kamu mencerminkan gaya dan visi fotografi yang unik," tambah Umar. Personal branding yang kuat akan membantu Anda dikenal di kalangan target audiens dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan.

3. Investasi dalam Pendidikan Fotografi

Fotografi adalah bidang yang terus berkembang dan selalu ada hal baru yang dapat dipelajari. Oleh karena itu, investasi dalam pendidikan fotografi sangat penting. Ikuti kursus, workshop, dan pelatihan untuk terus meningkatkan keterampilan teknis Anda. Selain mendapatkan ilmu dan wawasan baru, mengikuti workshop juga bisa membuka kesempatan untuk berkolaborasi dengan fotografer lain dan memperluas jaringan profesional Anda.

4. Atur Jadwal dan Keuangan

Sebagai fotografer lepas, Anda harus bisa mengatur waktu dengan bijaksana. Tetapkan jadwal kerja yang memungkinkan Anda untuk menghasilkan karya berkualitas tanpa mengorbankan kesehatan dan kehidupan pribadi. Pekerjaan freelance seringkali tidak stabil, sehingga disiplin dalam mengatur keuangan sangat penting untuk menjaga cashflow Anda.

5. Pilih Peralatan yang Tepat

Memilih peralatan fotografi yang tepat adalah kunci untuk menghasilkan foto berkualitas. Investasikan dalam kamera, lensa, dan peralatan pendukung lainnya yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pilih peralatan yang memberikan hasil terbaik namun tetap efisien dalam hal biaya.

"Pelajari cara mengoperasikan peralatan dengan baik dan manfaatkan fitur-fitur yang ada. Bertanya kepada rekan-rekan di bidang yang sama akan mempermudah kamu dalam menentukan peralatan yang tepat untuk digunakan," saran Umar.

6. Tanggung Jawab

Tanggung jawab adalah salah satu hal penting dalam dunia fotografi lepas. Pastikan Anda selalu menjalankan SOP atau briefing yang diberikan oleh vendor dan bertanggung jawab layaknya klien adalah Anda sendiri. Selalu konsisten dalam bekerja dan menghasilkan karya terbaik, memiliki sikap yang baik, serta berpenampilan dengan profesional.

Kesimpulan

Dengan berbagai tantangan yang dihadapi dalam dunia kerja saat ini, menjadi fotografer lepas bisa menjadi alternatif yang menjanjikan. Dengan memanfaatkan tips-tips di atas, Anda bisa memulai karir sebagai fotografer lepas dengan lebih percaya diri. Jangan ragu untuk mengejar passion Anda di bidang fotografi, dan manfaatkan peluang yang ada di era digital ini untuk mencapai kesuksesan.

Jadi, jika Anda sedang mencari cara baru untuk mendapatkan penghasilan, mungkin ini saatnya untuk mempertimbangkan dunia fotografi lepas sebagai pilihan karir Anda. Siapa tahu, ini bisa menjadi jalan menuju peluang dan kesuksesan baru di masa depan!.***